Langsung ke konten utama

LDBI 2016

Aduh kangen banget sama nih blog. Harus terpaksa vakum nulis, ikut event cerpen sampai rela membiarkan blog ini terbengkalai. Kalian tau kenapa ? Karena suatu hal yang fantastis dan tidak terlupakan, Pengalaman dimana hampir semua keinginan saya tercapai tapi... eh kesandung. BTW apa itu ? Yupp sesuai judulnya saya ikut LDBI ( Lomba Debat Bahasa Indonesia ) 2016 di Palu sebagai wakil dari tim Jawa Timur. Dan pada postingan kali ini saya akan menceritakan apa saja yang terjadi di sana, mulai dari keseruan bareng anak - anaknya, nangis di prelim ke 3 waktu lawan Aceh, Ketemu kak LO SMANSA Palu yang cantik dan LO cowo yang ramah, sampai telat nyadar kalau ada youtuber di sana. Pokoknya postingan ini akan jadi puuanjaaanng. 

Mulai dari mana ya ??

Oke ! Mulai !

Jadi, seperti yang saya ceritakan di postingan sebelumnya kalau saya adalah anak speech dan baru saja pindah haluan ke debate. Jadi hari senin, 1 agustus 2016 saya mulai menjalani training debate bareng junior kelas 10. Selasa - Rabu - Kamis adalah jadwal boot camp debate. Jadi kami para junior akan di latih pengetahuaan tentang debat selama 3 hari itu selama intensif. Diadakan boot camp karena tim debat SMA N 1 Trenggalek mau ikut lomba debate di IAIN Tulungagung tingkat karesidenan kediri pada 6 agustus 2016. Tapi tiba tiba pas lagi pusing  nggambar ornamen wajah terus tiba - tiba ada info kalau saya harus ikut LDBI di Surabaya sebagai wakil Trenggalek dengan formasi tim debat yang berbeda. What !! kaget banget waktu itu, orang saya ini masih baru udah di suruh ikut aja di provinsi.Oke saya ijin sampai jam selesai, sengaja sih pengen ninggal pelajaran. Rencana sih biar bebas dari tugas nggambar itu jadi main ke kantin sebentar ( jangan docontoh ). Tapi habis itu waktu udah ngumpul sama anak debat lainnya ada temenkku yang lari sambil bilang kalau tugasnya harus dikumpulkan entah selesai atau tidak sebelum gurunya nggak mau nerima lagi. Mati deh ! gambarku aja masih lingkaran kosong sama garis garis nggak jelas yang kataku sih rambut. Ih dasar !! Jadi kita sampai hari jumat  masih latihan dalam bahasa Inggris dan baru setelah selesai prelim di IAIN langsung latihan yang bahasa Indonesia. 

Sebenarnya di IAIN tim saya dapat nomer 1 di prelim dan besar kemungkinan dapat juara tapi yaa mau bagimana lagi, karena seleksi provinsi tanggal 7 jadi ditinggal dan melaju ke seleksi yang lebih berbobot dan lebih besar. Selamat buat tim SOS yang akhirnya menang :). 

DI provonsi ternyata waktunya mepet banget. Sampai di sana sore, langsung ke hall, habis magrib langsung debat. Pertama tama syok karena dilihat kita lawan tim Sidoarjo yang kalau debat "ndewo" alias nggak bisa di lawan. Tapi pas masuk ruangan... eh ternyata orangnya lain. Oke bisa di atasi hehe. 

Prelim ke dua lawan mana lupa kalau nggak Tuban, Lumajang, ya probolinggo. Pokoknya cewe semua pakai jas merah. Awalnya dikira akan ada 4 prelim dan ternyata cuma ada 2 prelim. Ah pupus sudah harapan tim kita. Pas diumumin 10 best speaker ternyata saya, lina, mbak galuh masuk nominasi 10 best speaker. Waduhh nggak nyangka banget. Kan diumumin tuh yang masuk 4 besar. Ada Sidoarjo, Ponorogo, Bondowoso, dan yang juara 1 kita mikir kalau itu nggak mungkin kita tapi ternyata yang juara satu adalah... Kabupaten Trenggalek !!! YUHUUUUU

Oke langsung kita di perempat final lawan Sidoarjo lagi. Tau nggak rasanya gimana ? Kayak balikan sama mantan, endingnya sama aja. Tapi alhamdulillah menang. Di Final kita ketemu Bondowoso dan alhamdulillah akhirnya menang lagi ! Yeyyy jadilah kita tim dari kabupaten Trenggalek mewakili Jawa Timur ke Palu Sulawesi Tengah. Yeyeyeye...

Dulu, Jawa Timur berhasil membawa pulang medali emas jadi kita seperti punya beban untuk mempertahankan medali itu.

Nah, sekarang mulai deh pengalaman di Palu 

Di sana saya ketemu banyak anak debat yang somplak, freak, seru, pokoknya macem macem deh. Kita saling tanya daerah sama nama. Tapi.. sejurjurnya aku nggak pernah inget nama mereka, Aku cuma ingat dava-Inay (jateng), vani-ciquita (sulteng), Indah - Yolanda - Veni (Bengkulu), Komar-Riski-natalia (kalimantan), nataya-dinda-yusril ( Maluku Utara ), christin-henny (Riau), Junando( Jambi ), shinta(Kep.Riau) dan wajah wajah mereka yang udah kenalan tapi lupa namanya. Maafkan saya yang memang tidak bisa menghafal nama kalian tapi saya tahu wajah - wajah kalian dan dari mana provinsi kalian. Jadi bukan berarti sombong tapi emang kapasitas otak yang nggak terbiasa menghafal. Itulah kenala saya ada di jurusan IPA ( Nggak nyambung !). Saya ingat anak jakarta yang bilang Interupsi kenceng banget di exhibition, anak Jambi yang bisa ngomong Jawa, Anak Jateng, Anak Manado yang itu, Anak yang mirip soulmatenya temenku, Anak riau yang pakai kerudung ( suaramu bagus ), Anak Aceh yang bikin aku nangis, Kaltim, speaker ke 3 sulteng yang ngomongnya cepet banget, dan masih banyak lagi yang tahu wajahnya tapi nggak tau namanya. 

Hari Pertama.
Ada banyak banget kejadian lucu yang dialami saya dan Lina. Waktu itu saya mau mandi dan Lina bilang " Put, tak bikinin karamel ya !" " Iya" Pas udah selesai lihat hasilnya " Loh, kok putih ? " Kita di situ masih nggak nyadar kalau sebenarnya itu adalah Creamer !!! Dasar Lina!! Oke habis itu kita mau bikin kopi. Dia udah buat duluan terus gantian saya. Saya buat sambil saya tinggal main instagram. Dia bilang ditunggu sampai lampunya mati sendiri. Pertama saya mikir kok tadi malam saya buatnya nggak gitu ya ? Tapi karena saya lagi fokus sama ig dan dia juga ngajak ngobrol jadilah perbincangan yang puuuanjang. Pas nyadar aku cek " Lin, katamu mati sendiri kok lama ? Perasaan enggak deh kalau mati sendiri tadi malam kan nggak gitu" Dan pas saya buka... jeng jeng !!! Airnya habis broooo !! Oke ini masalah kedua gara gara Lina. Hadehhh dasar si trouble maker. Tapi nggak papa soalnya kita bisa ketawa puas seakan lupa kalau besoknya udah mulai debat. 

Hari ke dua
Kesan pertama tentang 3 prelim hari itu adalah Tangganya tega bener dah. Jarak antara satu tangga dengan tangga lain tinggi. Jadi ngebayangin gimana kalau ada guru cewe yang pakai high heel terus naik tangga itu. Hmmm 
kesan ke 2 panas. Palu yang saya kira banyak pohon, rindang, ternyata sama aja kayak Surabaya. Panas poll.

Lawan itu sangat menentukan juga ternyata. Kalau kita menganggap lawan kita berat maka secara otomatis kita akan mencoba untuk mengimbangi mereka. Jadi pas di prelim ke 2 Jatim lawan Jateng. Karena Jateng adalah tim kuat jadi kami secara otomatis mengimbangi mereka. Dan yaahhh kalah. Di prelim ke 3 kita lawan Aceh. Waktu itu mosiya kalau nggak salah "Pemerintah Melarang ada Gambar Penderita Obesitas di Makanan Cepat Saji" Sumpah Ancur banget penampilan Jatim waktu itu. Terutama saya sendiri, saya berkali - kali bilang Obesitas jadi Diabetes. Dan apa yang saya katakan saya rasa kurang banget. Apalagi first speaker mereka ngasih background dengan sangat jelas. Pas udah keluar nungga verbal langsung kita nggak ada yang ngomong. Kita semua nyesel sama penampilan yang tadi. " Lek Aceh menang ikhlasno yo cah" Itu yang bisa kita ucapkan yang bahasa indonesianya " Kalau Aceh menang ikhlaskan ya".  Dan beneran di verbarl adjudicator dia bilang banyak poin kuat di Aceh tapi mereka tidak menjelaskan secara jelas. Akhirnya alhamdulillah kita menang walaupun dengan penampilan yang sangat buruk. Bahkan kita nggak bisa bangga dengan kemenangan ini. Mungkin juga karena faktor kecapekan juga waktu itu.

Malamnya kita langsung intropeksi diri. Saya latihan buat argumen, mekanisme, menentukan problem, cari SQ, dan semua yang berhubungan dengan pembicara pertama sendiri tanpa bantuan mbak galuh. Karena emang selama ini saya selalu menunggu poin yang diberikan mbak galuh. Lina belajar buat bikin metode penulisan buat jadi pembicara ke tiga. Akhirnya pada prelim ke 4 dan 5 kita bisa memberikan penampilan yang lebih baik sehingga bisa menembeus 16 besar.

Hari ke 3
Waktu itu kita lawan Sulawesi Tengah dan Kalimantan mana saya lupa. Pokoknya ada komar, risky, natali. Di sana ternyata ada penyusup. Siapa kah dia ?? Kak Dwi sama kakak cantik datang buat lihat kita. Mereka LO di smansa palu kemarin. 

Nggak nyangka banget akhrnya JATIM bisa melaju babak 8 hingga 4 besar di skala nasional. Padahal target kita dulu hanya 16 besar. Kita berfikir kalau bakalan susah buat ngalahin mereka semua. Bayangin aja mereka adalah best speaker dari seleksi provinsi mereka, sedangkan JATIM dengan waktu sesingkat itu langsung terbang ke Palu. KIta kalah di 4 besar dan jadi juara ke 3 bersama Lampung. Kalah sama Kaltim di perempat final. Ibaratnya saya waktu itu lagi lari buat nyampek ke podium tapi pas mau garis finish ehhh ada batu yang bikin saya kesandung. Emang sih mereka punya jurus diam diam mematikan. Mereka itu slow tapi jalannya lurus, Nggak kayak kita yang perlu belok beberapa kali buat sampai di argumen yang dituju. Hebat banget Kaltim. Selamat juga karena kalian adalah juara pertama di LDBI tahun ini. :)

Dulu waktu saya lihat final Brawijaya English Tournament saya selalu berharap kalau saya yang ada di podium menyampaikan pidato saya dengan elegan di depan para audien. Ketika saya tahu akan dipindah ke debat saya ingin seperti anak Sidoarjo yang di final BET 2016. Saya juga ingin jadi juara 1. Karena semur hidup saya saya hanya juara 2 atau 3 atau malah tidak juara. Dan di provinsi kemarin adalah pertama kalinya saya dapat piala dan pertama kalinya saya dapat juara 1. Sungguh pencapaian yang tidak terduga. 

16 Agustus 2016 adalah hari ulang tahun saya. Dan malamnya yaitu tgl 15 saya mendapat hadiah tak terduga dari Allah swt yaitu medali perunggu yang dulu sangat takut saya mimpikan. Saya tidak pernah tahu kalau akan seperti ini. Saya dulu hanya berkutik dan memaksakan diri ikut olimpiade matematika yang sebenarnya tidak saya pahami. Dan sekarang sebagai hadiah sekaligus pencapaian dari kerja keras saya akhirnya Allah telah menunjukkan dan memberi yang terbaik. Persis seperti doa saya di setiap malam. Kami tidak ingin kemenangan tapi kami ingin yang terbaik. Mungkin ini yang terbaik untuk saya.

Jadi, teman - teman LDBI mungkin yang sedang baca postingan panjang ini percayalah kalian sudah yang terbaik. Kalian telah diberi hasil yang terbaik oleh tuhan. Ingat ! Jangan pernah memaksa Tuhan untuk mengabulkan harapan dan doa kalian. Bekerja keras, berdoa, ikhlas adalah kunci dari hasil yang terbaik. Karena kerja keras tidak pernah menghianati hasil. Perjalanan kita masih panjang mungkin suatu saat nanti kalian adalah wakil dari WSDC, LDBI, NUDC, atau bahkan menjadi juri. Entah tidak ada yang tahu rencana Tuhan. Yang bisa kita lakukan adalah bekerja keras serta tawakal.

Sampai jumpa:)

Eh ada yang ketinggalan ! Ada Agung Hapsah di sana !!! Sumpah nyesel banget waktu itu nggak minta foto. Awalnya lihat di video dan di pengumuman best speaker kayak pernah tahu wajahnya tapi belum nyadar kalau itu dia. Pas sampai di Jawa lihat postingan anak Jatim di nsdc langsung nyadar " Agung Hapsah !! " Aduh sayang banget tuh. 

Aduh postingannya jadi ngelantur dan kepanjangan. Udah dulu deh. Bye bye ! 


Komentar

  1. Salam kenal tuan putri ^^ main2 ke blog ku juga yah www.mhis25.tk,. Dari P1 Kaltim ini hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah makasih sudah berkunjung :) Udah aku kunjungi kok

      Hapus
  2. Boleh tau gak mosi debatnya tingkat nasional?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada banyak sih tapi agak nggak inget hehe. Dewan akan memberikan gambar orang yang terkena diabetes pada makanan cepat saji, Dewan akan mengirim imigran ke negara berkembang dengan segala biayanya akan ditanggung oleh negara maju, Dewan percaya sertifikasi guru akan didasarakan pada nilai siswa bukannya jam mengajar, Jika super hero ada dewan percaya akan memasukkan mereka ke tim keamanan nasional. Ya kira kira seperti itu (kata - katanya nggak mirip sih..) Semoga membantu :)

      Hapus
    2. maaf bukan diabetes tapi obesitas

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kenapa SMA Banyak Tugas ?

Hai para pengunjung...  krik krik  Hari ini saya akan membahas mengenai apa yang saya alami d SMA dan mungkn teman - teman di luar sana juga mengalami. Atau mungkin bertanya - tanya seperti saya. Saya sekarang masih kelas 10 di SMA N 1 Trenggalek. Perjuangan masuk di SMA N 1 Trenggalek lumayan berat tapi beruntung bisa masuk lewat jalur Olimpiade. Entah keajaiban apa saya bisa masuk 15 besar dari ratusan pendaftar. Mungkin karena membaca Yasin setiap hari dan tentunya belajar dong ya... Katanya sih, SMA itu asik, berkesan, dan tentunya sangat berbeda dengan SMP. Memang saya mulai merasakan dari teman. Teman - teman di SMA itu asik asik arena udah gede kali ya, pikiran juga udah nyambung dan lebih mandiri. Kalau ada kegiatan apa gitu pasti ada yang mengkoordinir, nggak kayak SMP yang kalang kabut. Dan di SMA juga saya merasakan jadi pemenang, Karena di SMP sebelumnya kelas saya tidak pernah mendapat juara di classmeeting atau yang lainnya. Dan senangnya saya ikut berpartisipa

FIRST LOVE ( SUGA BTS )

First Love #Suga Fanfiction# Nae gieogui guseok Han kyone jaribaneun galsaek piano Eoril jok jip anui guseok Han kyone jarijabeun galsek piano The corner of my memory A brown piano settled on one side In the corner of my childhood hoouse A brown piano settled on one side ~Suga BTS : First Love~ Kesuksesan boyband Bangtan Sonyeondan a.k.a BTS sudah tidak perlu diragukan lagi, penggemar mereka tidak hanya dari Korea saja, melainkan juga dari berbagai negara di luar sana. Apalagi mereka juga baru saja melakukan comeback-nya dan sebentar lagi BTS akan melakukan tour untuk promosi album sekaligus menghibur Army yang sudah menunggu di luar sana. ‘Lagu itu sangat menyetuh sekali, aku seakan tahu apa yang ia rasakan’ ~@princess09~ ‘Dengarkan desahan nafasnya yang begitu sexy, oh Tuhan... ‘ ~@suga’swife~ ‘Aku penasaran siapa fisrt love nya’ ~@istrisugadariindonesia~  ‘Aku pikir dia akan bernyanyi di lagu ini, ternyata dia tetap istiqomah dengan rap-ny

LO Amatiran di Debate Competition

Hai pengunjung... krik..krik.. Akhirnya bisa kembali ngeblog lagi. Setelah vakum lebih dari 2 minggu persiapan sekaligus UKK. Dan yang menyakitkan lagi ketika lihat daftar statistik pengunjungnya semakin menurun. Hiks... tapi nggak papa suetelh ini pasti banyak lagi.  Jadi hari jumat tanggal 20 lalu ada debate competition di kabupaten. Acara itu buat memperingati 100 hari bupati Trenggalek ( Pak Emil ) menjabat sebagai bupati. Nah, kan banyak kegiatan yang diadakan ada pesta rakyat, pensi, letto band, lampion, marcing band, dan entah apalah apalah itu lainnya. Parahh kegiatannya pas SMA lagi UKK. Kok jadi ngomongin itu ya, kan mau nyeritain pengalaman jadi LO ( Liaison officer ). Malah nggak cocok sama judulnya.  Oke lets start right now ! Saya ini kan tergabung sebagai speech candidate di sekolah saya, sebenarnya sih disuruh pindah haluan ke debate tapi nanggung udah sampai sini mau belajar debate takut udah telat. Lagian debate juga susah sih !  Ada 25 sekolah